Wednesday, January 16, 2013

Pesona musik Maluku di Konser Keajaiban Indonesia 2012

Konser The Great Indonesian Songbook: Sound from the East akan diselenggarakan pada Kamis, 13 Desember 2012 di Ballroom The Ritz-Carlton Jakarta, Pacific Place, pukul 18:30.

Konferensi pers Konser Keajaiban Indonesia 2012 Konferensi pers Konser Keajaiban Indonesia 2012 “The Great Indonesian Songbook: Sound from the East” dihadiri oleh perwakilan pemda Maluku, Founder dan CEO MarkPlus Inc Hermawan Kertajaya, Wakil Mentri Kemenparekraf Sapta Nirwandar, Dirut Garuda Indonesia Emirsyah Satar, dan musisi Bob Tutupoli.

Konser Keajaiban Indonesia 2012 “The Great Indonesian Songbook: Sound from the East“ merupakan kerja sama Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), Badan Promosi Pariwisata Indonesia (BPPI), dan dan MarkPlus Inc. Acara ini juga didukung penuh oleh PT Garuda Indonesia Tbk sebagai wujud komitmen dalam pelesatarian budaya dan promosi pariwisata Indonesia.

Acara ini merupakan bagian dari program The Real WOW yang diluncurkan pada 2011. Program ini mengidentifikasi berbagai situs, objek, maupun destinasi pariwisata berbagai daerah di Indonesia, lengkap dengan keajaiban alam dan budaya yang ada di dalamnya.

The Real WOW sendiri mengemban misi untuk menjadi platform rujukan untuk mempromosikan situs yang selama ini masuk dalam daftar World Heritage List UNESCO, seperti Taman Nasional Komodo, Hutan Sumatera, Ujung Kulon, Candi Borobudur, Candi Prambanan, Piramida Carstensz, Sangiran, maupun yang masih berstatus tentatif seperti Raja Ampat, Taman Laut Bunaken Muara Takus, Taman Laut Wakatobi, Pura Besakih, dan sebagainya.

The Great Indonesian Songbook Kebangkitan suara dari Timur Indonesia dalam Konser Keajaiban Indonesia 2012

Komunitas orkes suling bambu dari Ambon yang tergabung dalam Molucca Bamboowind Orchestra (MBO) akan didaulaut menjadi penampil utama dalam Konser Keajaiban. Kelompok pimpinan Rence Alfons ini akan membawakan sejumlah lagu menggunakan alat musik tradisional Maluku seperti Tifa Totobuang, ukulele, dan Hawaiian. Total pemain musik yang terlibat sebanyak 180 orang, yang berasal dari lintas usia, profesi, dan golongan. Mereka mengemban misi untuk menyebarkan pesan perdamaian dari timur Indonesia.

Hermawan Kartajaya, Founder dan CEO MarkPlus Inc, yang hadir saat konferensi pers pada Jumat, 7 Desember menyatakan bahwa Konser Keajaiban tahun ini dapat diartikan sebagai perwujudan Indonesia Baru. Menurutnya, ada tiga hal yang menjadi karakteristik Indonesia Baru: horizontal, sosial, dan inklusif. Ia menjelaskan bahwa bukan saatnya lagi kita berada dalam masyarakat yang berbaur secara vertikal, mengusung nilai individual, ataupun mengeksklusifkan diri atas dasar suku, agama, ras dan antar golongan (SARA).

Yang tak kalah spesial, kostum para pemain MBO akan dirancang khusus oleh Samuel Wattimena. Ditemui saat konferensi pers, perancang busana berdarah Maluku ini memilih warna putih dan warna pasir sebagai warna utama kostum rancangannya. “Saya sengaja memilih warna yang dapat berpadu harmonis dengan musik dan ambience secara keseluruhan,” ujarnya. Ia sengaja menghindari warna-warna terang ataupun tenun Maluku. Menurutnya, kedua hal tersebut dapat mengganggu kenikmatan dan kenyamanan menonton, mengingat kostum tersebut akan digunakan serempak oleh ratusan pemain yang berada dalam satu panggung.

Selain kelompok MBO, sejumlah musisi tanah air turut dijadwalkan meramaikan panggung, diantaranya Bob Tutupoli, Glenn Fredly, Barry Likumahuwa Project, Lea Simanjuntak, Jemima, BoyzIIBoys, Oele Pattiselano, Ivan Nestorman, Albert Fakdawer, Igo Idol, dan masih banyak lagi. Mereka akan membawakan lagu-lagu daerah Indonesia Timur yang digarap dengan aransemen baru yang lebih dinamis.

Sayangnya, pihak penyelenggara tidak memperjualbelikan tiket konser ini secara bebas. Tiket dapat diperoleh dari media atau para rekan komunitas yang terlibat dalam penyelenggaraan acara ini. Kabar baiknya, Wego Indonesia, sebagai salah satu rekan media yang terlibat dalam perhelatan akbar ini. Jadi, pantau terus Facebook dan akun Twitter Wego Indonesia untuk mendapatkan tiket konser The Great Indonesian Songbook: Sound from the East. 

Semoga beruntung!


View the original article here

0 comments:

Loading....

Post a Comment